Selasa, 28 Februari 2017



  Prajurit Harus Pahami Hukum Militer Maupun Pidana


Demak, Tim penyuluhan hukum Kodam Kodam IV/Diponegoro memberikan penyuluhan kepada para prajurit Kodim 0716/Demak. Kegiatan penyuluhan hukum berlangsung di aula Makodim 0716/Demak dan diikuti seluruh Prajurit, PNS Kodim 0716/Dmk serta Personil Minvetcad IV/22 Demak. 

Komandan Kodim 0716/ Demak yang di wakili oleh Pasiper Kodim Kapten Inf Bambang .S menyambut baik adanya penyuluhan hukum yang diadakan dari Hukum Kodam. Pasipers mengatakan, dengan penyuluhan hukum ini prajurit diharapkan dapat merealisasikan aturan hukum dalam kehidupan serta pelaksanaan tugas sehari-hari dengan lebih baik.

Sehingga dalam setiap pelaksanaan tugasnya prajurit berupaya meningkatkan pemahaman terhadap aturan serta larangan-larangan sesuai dengan hukum yang berlaku pada setiap keadaan yang sedang atau akan dihadapi.
Pasipers  juga menekankan agar seluruh personil Kodim 0716/Dmk benar benar bisa menjaga diri dan keluarganya dari bahaya narkoba. Sehingga bisa menjadi suri tauladan bagi masyarakat dan  jadilah Prajurit yang bisa “ Guno, Gunem, Gunawan Becik Siro Esthi”.

Pemberi materi hukum dari Kumdam IV/Dip Kapten Chk H.Waruwu,S.H dan Kapten Chk Alex Birawa,S,H, dalam kesempatannya mengatakan, kegiatan penyuluhan merupakan program kerja bidang personel utamanya dalam bidang penegakan hukum. Menurutnya, penyuluh dari Kodam IV/Diponegoro memberikan pembekalan hukum kepada para prajurit agar tertib dan tidak melakukan pelanggaran hukum. Adapun materi penyuluhan antara lain bantuan hukum bagi prajurit penyalahgunaan Narkoba, KDRT, Asusila, THTI, Desersi, Werfing, dan Hukum Disiplin Militer dan PNS. Pengetahuan atau wawasan ini diberikan agar para prajurit tidak melakukan pelanggaran.

Maksud dari penyuluhan Hukum ini untuk memberikan gambaran bagi setiap prajurit dalam meningkatkan disiplin dengan tujuan sebagai bekal bagi prajurit dan PNS dalam mendukung dan menjalankan pelaksanaan tugas sehari-hari, agar terhindar dari hukuman disiplin maupun hukuman pidana, dimana saat ini banyak prajurit yang tersangkut dengan kasus pelanggaran disiplin maupun dengan hukum pidana oleh karena itu kurangnya pengetahuan dan wawasan prajurit terhadap prosedur pengambilan keputusan dan tindakan dilapangan dalam menjalankan perintah, tugas.

Kondisi jiwa yang terpantul dalam sikap dan perilaku seseorang terhadap berbagai situasi yang dihadapinya. Bentuk pelanggaran yang terjadi diantaranya desersi, asusila, narkoba, kawin ganda, THTI, penganiayaan, penyalahgunaan wewenang, lalin. Sebab-sebab terjadi pelanggaran faktor ekonomi, banyak hutang, hidup boros, salah pergaulan, punya wil/pil, gengsi tinggi, lemahnya mental. Upaya mengatasi pelanggaran yaitu meningkatkan imtaq, membangun komunikasi harmonis, di kantor, di rumah, menyadari bahwa TNI adalah terpilih, menyadari bahwa TNI adalah terhormat, aplikasikan sapta marga, sumpah prajurit,dan Delapan wajib TNI. (Penrem 073/Mkt)

 


 Rumdis Harus Ditempati Yang Berhak

Salatiga, Komando Resor Militer 073/Makutarama melakukan penertiban terhadap rumah-rumah dinas tentara yang tidak sesuai peruntukannya serta menyalahi aturan khususnya yang berada di asrama pasar sapi Salatiga. 

Kegiatan penertiban rumdis pasar sapi kali ini dipimpin oleh Kasi Intel Letkol Inf Hariyadi dan beberapa perwira serta provost Korem. Penertiban kali ini merupakan tahap kedua, dilakukan dengan door to door dan disaksikan ketua RT setempat dengan menyerahkan surat peringatan kepada pihak yang tidak berhak menempati rumdis tersebut. Karena banyaknya rumdis yang akan ditertibkan maka dibagi menjadi beberapa tim.

Menurut Letkol Inf Hariyadi penertiban yang dilakukan tersebut merupakan langkah lanjutan sebagai upaya menertibkan rumah dinas yang seharusnya tidak boleh ditempati oleh mereka yang tak berhak. Pasalnya, rumah dinas tentara hanya boleh ditempati oleh TNI aktif dan istrinya (warakuwiri). Sementara untuk anak-anak mereka tidak diperbolehkan menempati rumdis tersebut.(Penrem 073/Mkt)

 
Aerobik Bertujuan Agar Para Anggota Bersemangat

Salatiga (28/2), Olahraga merupakan kegiatan yang tidak asing dilakukan oleh anggota TNI AD serta PNS AD, karena olahraga sangat penting dalam menunjang kegiatan. Selain itu, Prajurit yang akan mengikuti pendidikan maupun yang akan diusulkan untuk kenaikan pangkat, harus memiliki nilai Kesegaran Jasmani sesuai yang diharuskan. Dengan olahraga yang teratur dan terprogram diharapkan dapat menunjang kesamaptaannya.

Anggota Korem 073/Makutarama beserta jajaran melaksanakan kegiatan olahraga bersama atau aerobik di sekitaran Korem 073/Makutarama. Setelah apel selesai di adakan pemanasan sebelum melaksanakan lari aerobik bersama.

Selain itu aerobik bertujuan agar para anggota selalu bersemangat dan gembira yang tentunya akan menyehatkan jiwa dan raga. Selain itu diharapkan melalui kegiatan aerobik, minimal bisa membuat dan menumbuhkan semangat para anggota baik militer maupun PNS yang bertugas di Korem 073/Makutarama Agar tetap bersemangat dan menjalankan tugas dengan penuh keyakinan dalam menjalankan hidup sehari-hari.

Hadir dalam kegiatan, Perwira Korem serta Dan/Kasatdisjan Korem 073/Makutarama(Penrem 073/Makutarama)