Aparat Teritorial Optimalkan 5 Kemampuan Ter

Salatiga (21/3), Upacara bendera mempunyai arti yang sangat penting bagi kita semua, disamping untuk memantapkan kualitas pengabdian kita kepada bangsa dan negara juga sebagai sarana komunikasi dari pimpinan kepada seluruh anggota baik prajurit maupun PNS dan satuan-satuan jajarannya guna menyampaikan kebijakan, petunjuk dan informasi dalam menyongsong tugas-tugas ke depan yang semakin kompleks dan dinamis.

Kasi Intel Korem 073/Makutarama Letkol Inf Hariyadi selaku Inspektur Upacara mengatakan menyikapi perkembangan situasi saat ini, yaitu merebaknya paham-paham radikal, baik radikal kiri seperti Yayasan Penelitian Korban Pembunuhan 1965, PRD maupun radikal kanan seperti Islamic State (IS), Gafatar, aksi terorisme, dan yang tidak kalahnya merebaknya narkoba yang sudah merebak di lingkungan TNI AD, maka sebagai aparat teritorial kita harus mampu bekerja sama dengan Pemda, Polri, dan juga menggandeng FKUB, MUI, tokoh masyarakat maupun tokoh agama lainnya untuk selalu memberikan pencerahan dan pemahaman secara benar tentang agama maupun penanaman nilai-nilai kebangsaan dan Pancasila kepada masyarakat agar terhindar dari pengaruh kelompok radikal baik radikal kiri maupun radikal kanan yang terindikasi sudah berkembang di wilayah dengan menggunakan metode pendekatan secara persuasif. Sehingga dapat membentuk suatu sistem pencegahan yang efektif secara dini, untuk menjaga stabilitas keamanan dan terciptanya situasi serta kondisi yang   kondusif di wilayah Korem 073/Makutarama demi terselenggaranya program pembangunan yang sedang dilaksanakan oleh pemerintah.

Untuk itu seluruh anggota Korem 073/Makutarama dan satuan-satuan jajarannya saya harap terus meningkatkan serta mengoptimalkan lima kemampuan teritorial yakni pertama, kemampuan temu cepat dan lapor cepat terhadap setiap perkembangan situasi dan segala kemungkinan yang terjadi dengan tepat dan akurat. Serta selalu mewaspadai efek dari berkembangnya kelompok-kelompok radikal, baik kanan maupun kiri terhadap kehidupan sosial masyarakat, dengan tetap berdiri pada posisi sebagai badan pengumpul keterangan atau mata telinga satuan terhadap persoalan yang terjadi di sekeliling kita.  Hadir dalam upacara tersebut para Kasi/Pasi Korem 073/Mkt, Dan/Kasatdisjan Rem 073/Mkt. ( Penrem 073/Mkt).