Senin, 09 November 2020

Selain Melaksanakan Pengecekan Urine, Prajurit Korem 073/MKT Juga Mendapat Materi P4GN

 


Salatiga
-Komitmen TNI berperang melawan Narkoba terus berlanjut, Itu dibuktikan dengan adanya sosialiasai P4GN hingga pengecekan urine anggota yang digelar di depan kantor staf intel Korem 073/Makutarama. Jalan Diponegoro kota Salatiga. Senin (09/11/2020).

Sebanyak 75 orang perwakilan anggota Korem 073/Makutarama dan Balak Jajaran Korem mengikuti tes urine. Tes tersebut digelar untuk memastikan prajurit Korem 073/Makutarama bebas Narkoba.

Selain melaksanakan tes urine para anggota juga mendapat materi P4GN dari narasumber  Kapten Chb Mochamat Kanafi. S.Psi.

Pasi Intel Kapten Chb Mochamat Kanafi. S.Psi, menyampaikan, tes ini sangat penting agar prajurit benar-benar bersih dari Narkoba. Selain itu, mereka juga yang berinteraksi langsung dengan masyarakat.

“Kegiatan ini merupakan bentuk pengawasan melekat terhadap anggota Korem yang merupakan satuan kewilayahan,” tuturnya. 

“Sehingga sehari-hari para prajurit yang bertugas di wilayah binaannya berbaur dengan masyarakat. Salah satu tujuan dilaksanakan P4GN ini adalah agar satuan komando wilayah (Satkowil) memiliki daya tangkal yang kuat terhadap bahaya peredaran Narkoba,” tegasnya.

Dalam sambutan Danrem 073/Makutarama Kolonel Inf Ari Yulianto, S.I.P yang disampaikan oleh Kasrem Letkol Czi Hendro Edi Busono, mengatakan bahwa tes ini merupakan bagian dari kegiatan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) serta sebagai pengawasan berkala setiap Triwulan. Selain itu juga sebagai bekal untuk membentengi diri dari bahaya Narkoba.

Danrem, sebagai anggota TNI sudah seharusnya dapat menjadi contoh oleh masyarakat di sekitarnya. "Bagi anggota TNI, setiap pelanggaran penyalahgunaan Narkoba akan mendapatkan hukuman yang tegas sampai dengan pemecatan. Saya meminta agar seluruh anggota Korem 073/Makutarama serta jajaran tidak terlibat dengan penyalahgunaan Narkoba,” tuturnya.

Kasrem Letkol Czi Hendro Edi Busono, menambahkan, Indonesia tak hanya menghadapi pandemi saja, tetapi juga keberadaan peredaran Narkoba juga menjadi ancaman yang harus diperhatikan. "Bagi anggota yang menggunakan barang itu, sanksinya sudah jelas. PDTH atau pecat tidak dengan hormat," katanya.(Penrem 073/Makutarama).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar