Kamis, 18 Februari 2016

Pegang Teguh Jati Diri Prajurit    


Salatiga (17/2)  Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel Kav Prantara Santosa, S.Sos, M.Si, M.Tr (Han) diwakili Dandenhub Letkol Chb S. Budiman bertindak sebagai Irup pada upacara tujuh belasan yang berlangsung di lapangan upacara Makorem 073/Makutarama.

Pada kesempatan tersebut Dandenhub Letkol Chb S. Budiman membacakan amanat tertulis Kasad Jenderal TNI Mulyono menyampaikan bahwa pada akhir tahun 2015 yang baru saja kita lalui, ASEAN telah mencanangkan agenda ekonomi yang cukup ambisius yaitu terwujudnya ASEAN Economic Community atau lazimnya disebut Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). MEA bisa diartikan sebagai bentuk integrasi ekonomi ASEAN, dimana semua negara yang berada di kawasan Asia Tenggara menerapkan sistem perdagangan bebas. Oleh karenanya, pada saat ini seluruh negara anggota ASEAN telah dan terus mempersiapkan diri serta Sumber Daya Manusia yang dimilikinya untuk mampu bersaing dan menjadi pemenang dalam tata ekonomi kawasan yang baru tersebut.

Salah satu kesepakatan yang terdapat dalam MEA adalah Mutual Recognition Agreement atau kesepakatan untuk saling mengakui, yaitu delapan profesi yang telah ditetapkan standar dan kompetensinya oleh negara partisipan MEA. Artinya, delapan profesi ini akan memiliki akses mencari karir lintas negara. Profesi tersebut adalah Insinyur, Arsitek, Tenaga Pariwisata, Akuntan, Dokter Gigi, Tenaga Survei, Praktisi Medis dan Perawat.

Walaupun profesi militer tidak termasuk dalam MEA, namun kita juga perlu menyadari bahwa interaksi antar Angakatan Bersenjata negara-negara anggota ASEAN akan semakin meningkatkan kualitas dan kuantitasnya melalui berbagai program kerjasama yang terjalin secara bilateral maupun multilateral. Oleh karenanya, saya Sangat berharap agar kesadaran ini mampu menjadi pendorong motivasi para prajurit dan PNS TNI AD untuk terus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia secara pribadi maupun dalam hubungan satuan, melalui budaya belajar dan berlatih yang terarah, terukur dan berkesinambungan.

Terkait dengan hal tersebut, saya minta agar seluruh prajurit dan PNS TNI AD tetap memegang teguh jati dirinya, serta terus meningkatkan implementasi dari karakter dasar keprajuritan yaitu loyalitas, moralitas dan integritas agar menjadi bagian dari TNI AD yang semakin Kuat, Hebat, Profesional dan Dicintai Rakyat sebagaimana yang ditetapkan sebagai tema dalam Rapim TNI Tahun 2016 yang lalu.

Hadir dalam upacara tersebut Para Kasi Korem dan Para Dan/Kasatdisjan Rem 073. (Penrem 073/Makutarama)
  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar