Hindari
Pelanggaran

Karena disiplin merupakan modal
utama bagi prajurit TNI, disiplin juga menjadi nafas bagi prajurit. Tanpa
disiplin, maka prajurit tidak ubahnya seperti gerombolan. Untuk itu, disiplin
harus melekat kuat dalam diri setiap prajurit. Disiplin prajurit harus terus
dijaga, dipelihara dan ditingkatkan, “ Tegas Kolonel Kav Prantara Santosa, S.Sos., M.Si.,
M.Tr (Han).
Selain itu Danrem Makutarama menekankan kepada seluruh prajurit
agar menghindari 7 pelangaran berat yaitu penyalahgunaan senpi dan
muhandak, penyalahgunaan narkoba baik sebagai pengedar maupun pengguna,
desersi dan insubordinasi, perkelahian baik perorangan maupun kelompok dengan
rakyat, antar anggota TNI dan terutama dengan personel Polri, pelanggaran
susila terutama dengan keluarga TNI, penipuan, perampokan dan pencurian, perjudian,
backing, dan tindakan illegal lainnya.
“Pelanggaran berat prajurit
TNI akan menimbulkan dampak buruk terhadap diri sendiri, keluarga maupun
terhadap institusi TNI yang dapat mencoreng citra TNI,” kita hidup ikuti saja
aturan yang telah di atur oleh komando atas. Dalam kehidupan dan penampilan
sehari-hari para prajurit harus tampil sebagai prajurit yang ramah, rapih dan
gagah karena hal tersebut merupakan kesan awal positif yang ditangkap oleh
masyarakat, Ungkap
Danrem
Dalam kunjunganya, Danrem didampingi Kasi Ops Mayor Inf
Teddy Himawan, Dantim Intel Kapten Arm Jaswadi , Ketua Persit KCK Koorcab Rem Salatiga
dan pengurus. ( Penrem 073/Mkt )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar