Senin, 30 Maret 2020

Wilayah Kec. Tingkir Cengek dan Kec. Argomulyo Randuacir jadi sasaran penyemprotan disinfektan


Salatiga-Kasi Ter Korem 073/Makutarama Letkol Inf Drs. Arif Isnawan memimpin Apel pelaksanan penyemprotan serentak upaya pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19 bertempat dihalaman kantor PMI Kota Salatiga. (28/03)
Semua tim gabungan dari TNI, Korem 073/Makutarama, Kodim 0714/Salatiga dan Satuan Disjan jajaran Korem 073/Makutarama serta relawan dari PMI Kota Salataga, adapun wilayah yang menjadi sasaran penyemprotan serentak pada pagi ini yaitu Wilayah Kec. Tingkir Cengek dan Kec. Argomulyo Randuacir. kita akan melaksanakan tugas bersama melakukan penyemprotan baik perorangan maupun bersama, kita harus optimis bangsa Indonesia bisa menghadapi wabah Virus Corona yang melanda Dunia saat ini.

Alhamdulillah sampai saat ini untuk wilayah Kota Salatiga  belum ada yang terindikasi Virus Corona, disampaikan Kasi Ter Korem 073/Makutarama Letkol Inf Drs. Arif Isnawan saat memberikan pengarahan di hadapan para peserata yang hadir. Untuk itu pada hari ini saya pesankan selain kita melakukan penyemprotan di tempat fasilitas umum agar memberitahu kepada warga di tiap-tiap wilayah yang ada di Kac. Tingkir dan kec. Argomulyo Kota Salatga, mungkin masih ada warga kita yang masih belum tahu tentang dan bahaya dari Virus Covid-19 ini.

‘’Kasi Ter menambahkan untuk saat sekarang ini kita harus menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta mencuci tangan dengan sabun ataupun dengan cairan hand sanitizer dengan harapan kita selalu terhindar dari yang namanya Virus Corona atau Covid-19. Ini merupakan langkah-langkah yang sudah disampaikan oleh pemerintah kita, kita sebagai warga Negara yang baik selalu patuh dan taat kepada aturan tersebut demi keselamatan kita semua bangsa Indonesia’’ pungkas ’Kasi Ter.(Penrem 073/Mkt)

Pasi Lat 073/Makutarama Mayor Kav J. Manurung selaku penanggung jawab Lator JAB


Salatiga-Latihan Perorangan Jabatan (Latorjab) merupakan upaya satuan untuk memelihara dan meningkatkan penguasaan serta keterampilan prajurit pada jabatan
masing-masing yang di emban agar memiliki kecakapan dalam melaksanakan tugas baik secara perorangan maupun dalam hubungan kelompok. Hal ini yang dilakukan Korem 073/Makutarama menggelar minggu militer yakni Latihan Perorangan Jabatan (Latorjab), dilapangan Makorem 073/Makutarama Jumat(27/3).
Kegiatan pembinaan latihan Korem 073/Makutarama dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut dengan mengacu kepada program latihan standarisasi (proglatsi). Sesuai dengan program kerja Korem 073/Makutarama pada Triwulan I Tahun 2020.
Pasi Lat 073/Makutarama Mayor Kav J. Manurung selaku penanggung jawab Lator JAB mengatakan tujuan  diselenggarakan kegiatan latihan ini adalah untuk melatih tingkat keterampilan perorangan seluruh personel yang menduduki jabatan dengan harapan para personil tersebut mampu melaksanakan seluruh tugas dan tanggung jawab sesuai dengan jabatan yang diembannya.
Selain untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan prajurit dengan tingkat keterampilan dan jabatannya masing-masing juga untuk menjadikan prajurit yang lebih disiplin, profesional, solid, berwawasan kebangsaan dan mencintai serta dicintai rakyat, terlebih di era globalisasi dan modernisasi saat ini, kesiapan dan kecakapan prajurit sangat diperlukan. juga setiap prajurit harus mampu mengembangkan diri dan mengaplikasikannya agar menjadi aparat teritorial yang profesional.(Penrem 073/Mkt)

Kamis, 26 Maret 2020

prajurit Korem 073/Makutarama selalu dituntut untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan fisik


Salatiga-Ditengah mewabahnya Virus Corona atau Covid-19, Prajurit Korem 073/Makutarama melaksanakan aerobik untuk menjaga stamina dan kebugaran tubuh Prajurit, serta dalam rangka Minggu Militer. Dalam pelaksanaan apel pagi Kasi Pers Korem 073/Makutarama Letkol Inf Hariadi S. Sos mengatakan  semua Prajurit tetap berpedoman pada perintah pimpinan komando atas yaitu memperhatikan jarak/kontak antara satu sama lainnya dengan tujuan agar selalu terhindar dari Virus Corona. melaksanakan pemeliharaan serta peningkatan kemampuan fisik, dipimpin oleh Batijasrem 073/Makutarama, Batijasrem Peltu Samsi, Kamis (26/03/2020).

Profesionalisme prajurit dapat dilihat dari sikap, disiplin dan loyaditas serta militansi yang ditunjukkan dalam setiap tingkah laku seorang prajurit. Dan aerobik ini bagian dari pemeliharaan disiplin prajurit sekaligus untuk membentuk karakter serta mental prajurit. “terangnya”.

Batijasrem Peltu Samsi menambahkan, kegiatan lari aerobik yang dilaksanakan dengan jarak 5 Km ini adalah merupakan kegiatan yang diprogramkan dari Komando Atas guna memelihara kebugaran serta meningkatkan kemampuan fisik prajurit 073/Makutarama. “Dalam tuntutan tugas yang diprogramkan oleh TNI-AD salah satu yang mendapat perhatian adalah pembinaan fisik prajurit,” jelasnya.

Hal ini tidak terlepas dari perhatian pimpinan TNI Angkatan Darat, oleh karenanya diharapkan setiap prajurit harus mampu melaksanakan aerobik dengan jarak tempuh yang bervariasi, sehingga memerlukan fisik yang prima untuk melintasinya.

Oleh karena itu prajurit Korem 073/Makutarama selalu dituntut untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan fisik dengan melaksanakan latihan rutin pada setiap program Minggu Militer. Kemampuan fisik bagi prajurit bukanlah suatu bawaan sejak lahir, tetapi kemampuan fisik ini bisa dilatih dan dibina apabila setiap prajurit benar-benar mempunyai keinginan dan tekad untuk berlatih. Karena hanya dengan latihan yang rutin dan sungguh-sungguh untuk menghasilkan kebugaran maksimal,” tutupnya.(Penrem 073/Mkt)

Senin, 23 Maret 2020

Dengan adanya penyemprotan Disinfektan ini bisa memberikan rasa aman kepada anggota Makorem 073/Makutarama agar terhindar dari penyebaran Virus Corona


SalatigaMengikuti arahan pimpinan komando atas untuk menjaga kebersihan ruang kerja dan lingkungan kerja, Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel Arm Moch. Erwansjah, S.IP., M.Hum telah memerintahkan kepada Bidang Kesehatan yakni Rs. Dr Asmir Kota Salatiga agar melakukan penyemprotan Disinfektan atau cairan beralkohol anti bakteri di tiap–tiap ruangan kerja Korem 073/Makutarama. Kegiatan ini bertujuan untuk mengcegah terjadinya penyebaran virus corona yang lagi marak di tanah air kita, serta untuk menjaga imunitas tubuh. (Sabtu 21/3/2020). 

Ditengah mewabahnya Virus Corona, Komandan Korem 073/Makutarama mengimbau kepada seluruh anggota personil untuk tidak panik dan tetap beraktifitas seperti biasanya dengan mengutamakan menjaga kesehatan, kebersihan, serta stamina tubuh masing-masing supaya ada anti body terhadap Virus Corona. dan segera berobat apabila kurang enak badan, rajin mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer. Penyemprotan disinfektan ini sebagai langkah awal untuk menghindari penyebaran virus Corona di lingkungan Korem 073/Makutarama.

“Dengan adanya penyemprotan Disinfektan ini bisa memberikan rasa aman kepada anggota Makorem 073/Makutarama agar terhindar dari penyebaran Virus Corona atau (Covid-19),”Ujar Danrem.(Penrem 073/Mkt)

Jumat, 20 Maret 2020

Babinsa selalu ada ditengah-tengah warga binaannya


Jepara -  Kebersamaan dan kedekatan anggota  koramil 08/keling Serda Nursidi Babinsa Tunahan menghadiri Kegiatan rutinan kelompok tani Tri karya tani ll dirumah bapak H Jariman rt 04 rw 01 Dukuh  Karong Desa Tunahan Kecamatan  Keling membahas masalah bantuan dari pemerintah, jum’at (20/3/2020).
Berbagai bantuan telah diberikan pemerintah kepada kelompok Tani, mulai Hand Traktor, Bibit sampai Pupuk. Tugas petani mengelola dan memanfaatkan bantuan tersebut dengan sebaik baiknya, makanya tugas gapoktan mengajak dan menghimbau kepada para petani untuk mentaati program dari pemerintah dimana perlu di berikan penyuluhan dan arahan agar mendapatkan hasil yang maksimal  dan  perlu di adakan kumpulan kelompok tani agar apabila ada kendala di lapangan bisa segera teratasi.
Mengenai bantuan dari pemerintah mari kita manfaatkan dengan sebaik baiknya, tiap-tiap poktan bisa diliat berapa hektar punya lahan. Apa yang mau ditanam dan berapa ton membutuhkan pupuk, untuk mengurangi hama untuk tanaman padi masih sering kita ganti. Contoh sekarang nanam C.64 setelah panen bisa di tanami jenis yang lain supaya hama C.64 tidak bisa berkembang biak,  Kalau itu bisa berjalan mudah mudahan mendapatkan hasil maksimal.
Untuk pupuk gapoktan melihat berapa hektar petani menggunakan pupuk, kalau melebihi porsinya di dikuatirkan poktan yang lain nggak kebagian, Kalau semua bisa berjalan mudah-mudahan apa yang diharapkan pemerintah untuk mencapai Swasembada Pangan akan terwujud.
“Mari kita jadikan petani desa Tunahan menjadi petani yang handal dan cerdas,” tandas Babinsa..(Penrem 073/Mkt)